Preman Cicaheum
![]() |
Mulan Jameelah DISAPPROVES Mulan Jameelah (מולן גמילה ,ﻣﻮﻻﻥ ﺟﻤﻴلة), |
![]() |
Preman Cicaheum, atau dikenal sebagai Setan jalanan adalah sekumpulan preman katrok ,begajulan, koplo dan ekstrimis yang sangar-sangar (karena muka mereka seperti setan jin tomang lawang dan dulunya menganut ajaran Jameelahisme Kejawen. Mereka adalah menolak isi Konstitusi Tukulnesia. Kabarnya mereka juga mendukung secara penuh UU-ITE. Mereka juga mengaku-ngaku sebagai salah satu penandatangan The Order of the Garden of Lawang, padahal di petisi tersebut tidak ada nama geng mereka.
SejarahSunting
Para preman Cicaheum sebenarnya adalah anak-anak asal Tukulnesia yang melarikan diri dari negaranya karena dikejar tibum , dan bos preman Cicaheum adalah korban pada Perang melawan Tukulisme. Karena salah lingkungan, mereka menjadi preman dan memiliki kekuatan seperti setan alas. Setelah remaja, mereka dan bos mereka berkomplot dengan Nezami Ganjavi dalam perdagangan gelap obat perangsang dan menyelundupkan sempak. Mereka sepakat dibuang ke daerah Cicaheum, daerah yang gemah ripah loh jinawi aman sejahtera sentosa subur makmur, di Bandung. Setelah para imigran gelap datang ke Cicaheum, Cicaheum kini tidak aman. Masyarakat Kelurahan Cicaheum pun dibuat resah dan jijik melihat kelakuan mereka, ironisnya eksistensi preman Cicaheum pun meningkat drastis. Masyarakat Cicaheum pun tidak berdaya melawan mereka (karena mereka adalah keturunan setan). Banyak cara dilakukan, tetapi para premanlah yang menang. Dan terjadilah eksodus penduduk besar-besaran ke kota Barneytopia, Pulau Rintis, Cimenyan, Cimaho, Sodom dan Gomorrah, Dunia Nyenyet, bukit kemuning, Larantuka, Mimika, Thailand, atau ke Dunia Gendeng. Tetapi ada juga yang betah tinggal di Cicaheum.
DemografiSunting
Preman Cicaheum diperkirakan berjumlah 68 jiwa (kata Roy Suryo) dan sebelumnya menurut data tahun 2014 jumlahnya 26513. 68% diantaranya merupakan imigran gelap dari Tukulnesia karena bibirnya besar-besar. Sisanya berasal dari Homo Olganis, Homoisme Badawiyana dan para pasien RSJ yang kabur. Beraliran Shitanisme ekstrim se ekstrim-ekstrimnya. Sering mangkal di Terminal Cicaheum, warung kopi, dan pos satpam rumahan. Mereka kerjanya suka nangkring di terminal, meminta-minta sesuatu kepada supir angkot atau elf di terminal. Tidak diketahui untuk apa uang hasil pungli itu. Mereka juga adalah pembaca setia Bobokep dan Playboy. Mereka ternyata berotak mesum dan memiliki perilaku menyimpang. Mereka apabila mabuk, mereka mencampur miras dengan Torabeha, asam laknat, kuah Miethuania, air kencing anak kecil, pil biru, Mizoeh buatan Adi Titi, dan Pil KB. Ketika malam hari, mereka merubah diri mereka menjadi anjing atau tikus untuk menakut-nakuti masyarakat dan mengganggu orang yang sedang ronda. Sedangkan para petinggi preman ketika malam berubah menjadi macam-macam sifat, mulai dari Amingwati, Roy Sukro, anjing, tikus, kambing, coro, onta arab, menjadi alim (jarang terjadi), menjadi bences atau menjadi orgil.
Keadaan sekarangSunting
Preman cicaheum sekarang sudah tidak ditemukan lagi di Cicaheum, karena sedang melakukan eksodus ke Sodom dan Gomorrah, setelah dikalahkan para tentara backup yang didatangkan dari dunia Point Blank. Pada perang kecil-kecilan yang terjadi di awal tahun 2012, bertempat di Cicaheum. Para tentara PB menggunakan senjata lengkap (komplit), menguasai beladiri (oleh guru silat dan Chuck Norris), dan dipimpin oleh Carl Johnson. Sedangkan para preman Cicaheum bersenjatakan kotoran kuda, pentungan, dildo, alat kontrasepsi, dan kartu remi. Mereka juga mengandalkan waria Taman Lawang, troll, kolor ijo, kuntilanak, dan makhluk halus lainnya. Mereka hanya mengandalkan jurus lintasan parabola air seni saja. Mula-mula, para tentara PB dibuat kewalahan menghadapi para preman itu. Seorang tentara bahkan pernah mengejar bos preman sampai ke Timbuktu. Setelah pertempuran selama 2 minggu dan dengan bantuan dari Jemaah Katrokkiyyah, Jamiliyah Brony, dan penganut Jameelahisme, akhirnya para tentara PB yang menang. Akibat dari perang tersebut. para preman akhirnya kabur ke Suriah dan Tukulnesia untuk melakukan serangan balasan. Untunglah dengan bantuan S.W.A.T., tentara kiriman dari Eropa, Tentara Rusia, Densus 88, Kopassus, pihak kepolisian, aparat desa dan semua pengikut Jameelahisme, Preman Cicaheum berhasil ditangkap semuanya dan dikirim ke halaman gereja Notre Dame untuk dieksekusi dengan cara disabuni.
Kekuatan KhususSunting
- Bisa menghilang
- Bisa berlari kencang (bukan karena hasil latihan, tetapi hasil ilmu hitam)
- Master lintasan parabola air seni tingkat DEWA
- Berubah menjadi apa saja, seperti Roy Syuryo, anjing, tikus, kecoa, dll.
- Bisa membuat orang lain rese
- Menggangu ketertiban umum (bukan om-om!)
- Memakan tai yang notabene adalah makanan pokok mereka sehari-hari
- Memiliki kemampuan menembus ruang dan waktu
- Kebal senjata dan kebal hukum
- Menggoda pengguna jalan/supir angkot hanya dengan satu kata : "Wani Piro!!!", dan apabila orang tersebut menolak, maka preman itu akan menghina dia dengan kalimat : "CONGOK!" (apabila sasarannya orang Sulsel maka ia akan menghina dia dengan ucapan : "TELANG!")
Kelemahan-kelemahanSunting
- Tante Girang
- Satpol PP (musuh abadi)
- Komodo
- Batu
- Tabung gas elpiji
- Aliran haramisme Rhoma Irama
- Semua umat Mulan Jameelah (termasuk si Mulan sendiri)
- Semua penduduk Kelurahan Cicaheum
- Lurah Kelurahan Cicaheum
- Mbokmu (jelas)
- Suparman bin Sukarton
- Tukul Arwana
- Tentara PB
- Mad Dog
Daftar kejahatanSunting
- Murtad dari ajaran Jameelahisme
- Menggangu acara lomba maraton di Dunia Gendeng.
- Menggangu balap mobil di Londhoh, tahun 2004.
- Melempar SBY dengan dildo, teko, dan gembok mesjid, namun meleset dan terkena buah pakmu.
- Berencana akan menghamili Amingwati dan Mpok Nori, tapi keburu dirajam FPI.
- Mengejar tibum sampai para tibum tertangkap (kok kebalik ya?)
- Mengintip mbokmu mandi.
- Mengaku kolor ijo (padahal kolor mereka warna-warni, banyak bunga-bunga lagi) setelah itu dihakimi massa jemaah Katrokkiyyah
- Menyebarkan aliran Shitanisme ke Tukulnesia dan Kekaisaran Imperium Indonesia Raksasa lalu berbuat kerusakan dan tawuran di sana.
- Men-summon Kerajaan Kelantan untuk menghancurkan dan mengklaim budaya Indonesia.
- Melakukan pengrusakan Seksigoga dan Sanggar seks balita di Mesuji, Sape, dan Aceh, menyebabkan total 40 luka-luka, 20 cedera, 6 hilang di kali, 30 luka ringan, 5 perak, 19 perunggu, dan 1 kabur karena sedang membaca artikel ini.
- Ikut ambil bagian dalam Perang Dunia VII
- Menyebabkan campuran soda kaustik dengan air panas di Indahnesia
- dan lain-lain.